mohammadidris.id – Wali Kota Depok, Mohammad Idris menghadiri acara Puncak Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-1 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anugerah Sehat Afiat (ASA) Kota Depok.
Kyai Idris, sapaan Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengungkapkan, di usia satu tahun, RSUD ASA Kota Depok sudah sangat baik, khususnya dalam pencapaian akreditasi tingkat paripurna bintang lima dari Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna.
“Karena satu tahun itu sebenarnya dari sisi kesiapan registrasi untuk akreditasi itu dua tahun minimal, tetapi ini belum satu tahun kita sudah akreditasi dan sekarang sudah keluar sertifikatnya, hasilnya paripurna,” katanya, usai acara puncak Peringatan HUT ke-1 RSUD ASA Kota Depok di Jalan Raya Tapos, Cimpaeun, Tapos, Rabu (15/11/2023).
Meski begitu, ia mengajak seluruh manajemen RSUD ASA untuk terus meningkatkan pelayanan yang prima kepada masyarakat.
“Cuma nanti seperti dokter spesialis yang masih kurang, kemudian walaupun sudah BLUD (Badan Layanan Umum Daerah), tetapi masih banyak nombok atau masih subsidi APBD, semua ini yang harus kita tingkatkan,” katanya.
“Karena enggak ada recruiting PNS, ini masalahnya, kita harus mengambil dari luar, dokter spesialis anak ada, tetapi masih kurang, spesialis penyakit dalam baru satu,” ungkapnya.
“Nanti ada spesialis-spesialis lain yang akan kita hire,” imbuh Kyai Idris.
Ke depan, selain penambahan dokter spesialis yang memang dibutuhkan di RSUD ASA, dirinya juga ingin adanya peningkatan pelayanan rujukan.
“Misalnya jantung, nah itu nanti kita rujuk ke Sawangan (RSUD Khidmat Sehat Afiat atau KiSA Depok), kalau di sini (RSUD ASA Depok) sudah ada, kan enggak perlu (pasien dirujuk), termasuk alat kesehatannya,” jelasnya.
Pada momen HUT ke-1 RSUD ASA Depok, Kyai Idris juga meresmikan Poli Klinik Luka RSUD ASA Depok yang ditandai dengan pengguntingan pita.
“Unit-unit ini perlu, kita tidak perlu menunggu yang lainnya berkembang, seperti unit luka ini,” ujarnya.
“Misal nanti ada unit-unit atau poli klinik yang lain yang memang sesuai dengan kebutuhan warga setempat, ke depannya akan seperti itu,” tandasnya.