mohammadidris.id – Wali Kota Depok Mohammad Idris menjelaskan, sejumlah isu strategis kewilayahan yang ada di Kecamatan Beji khususnya Kelurahan Tanah Baru tengah diupayakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
Pertama terkait kepadatan kendaraan yang kerap terjadi di Jalan Bungur Raya hingga Tugu Gong Si Bolong di Tanah Baru.
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) dan Dinas Perhubungan (Dishub) telah menyampaikan kajian terkait desain jalan pendamping Depok Outer Ring Road (DOOR) kepada pusat, namun belum mendapat persetujuan.
“Kajian sudah diajukan, namun memang sulit mendapat izin karena terkendala adanya saluran pipa gas, ini berisiko tinggi, sehingga urung dilaksanakan,” kata Kyai Idris, sapaan Wali Kota Depok di sela-sela kegiatan Tarling Ramadan di Masjid Nurul Iman, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, Kamis (28/03/2024).
Kedua terkait kendala zonasi sekolah, lanjut dia, masih banyak siswa tidak mendapatkan kuota karena terbatasnya SMP di wilayah Beji.
“Untuk mengatasi masalah tersebut, Kecamatan Beji akan memiliki SMP baru yaitu SMP Negeri 34 Depok di Kelurahan Pondok Cina,” katanya.
Jadi nantinya ada tiga SMP, di antaranya SMPN 34, SMPN 5 dan SMPN 26, sehingga bisa menambah kuota.
“Kemudian, insyaAllah akan dibangun juga Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) melalui Kementerian Agama, dimana sekolah tersebut tidak menggunakan sistem zonasi,” tandasnya.