Idris Tegaskan Jangan Politisasi Atlet

mohammadidris.id – Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengingatkan kepada semua pegiat olahraga, Pekan Olahraga Nasional (PON) dan pekan olahraga lainnya, jangan hanya dipandang sebagai kemerdekaan bagi atletnya.

Namun, juga harus dilihat sebagai perjuangan membela bangsa dan negara.

Kyai Idris, sapaan akrab Wali Kota Depok, menyampaikan hal itu saat menyerahkan penghargaan imbal prestasi kepada puluhan atlet yang berhasil meraih medali pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumatera Utara (Sumut) Tahun 2024 di Aula Teratai, Gedung Balai Kota, Senin (28/10/2024).

“PON dan pekan olahraga lainnya yang terkait dengan olahraga jangan hanya dipandang sebuah kemerdekaan atlet itu sendiri, tetapi juga sebagai perjuangan bela bangsa dan negara yang harus kita tanamkan,” jelas Kyai Idris.

Ditegaskannya, para atlet maupun lembaga keolahragaan tidak bisa di politisasi, dan jika terjadi politisasi di dalamnya maka akan rusak dan berantakan Lembaga olahraga tersebut.

Sebab, yang harus ditanamkan dan dikedepankan adalah loyalitas, profesionalitas dan kapabilitas.

“Jadi dalam lagu Mars Patriot ini sudah mengandung makna dan nilai yang sangat luar biasa buat kita semua,” katanya.

Kyai Idris pun mengucapkan terima kasih kepada para atlet yang telah berhasil mengharumkan Kota Depok dengan berhasil meraih 16 medali emas, dua perak dan delapan perunggu.

Atas raihan tersebut, membantu Provinsi Jawa Barat (Jabar) dalam meraih juara umum secara beruntun selama tiga kali, yakni tahun 2024, 2021 dan 2016.

“Saya sangat bangga dan mengucapkan terima kasih kepada pemangku jabatan dinas olahraga, KONI dan seluruhnya serta para pelatih dan atlet dengan raihan 16 emas 2 perak 8 perunggu,” jelas Kyai Idris.

“Ini bukan sesuatu yang mudah bagi para atlet di ajang PON ke XXI, mudah-mudahan ini dapat dijadikan sebagai karya-karya kita untuk bangsa dan negara,” tambah Kyai Idris.

“Terima kasih kepada adik-adik atlet yang sudah ikut serta mengharumkan nama Jawa Barat dan khususnya Kota Depok,” tutup Kyai Idris.

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.